Ngapain Mantengin Chart Crypto?

Trading adalah salah satu cara kita mengolah uang yang kita miliki. Nah, salah satu trading yang saat ini sedang digandrungi adalah trading crypto. Jadi, beli crypto di harga rendah, kemudian, jual di harga yang tinggi. 💰💱

Harusnya sih gitu.

Tapi, kita masih memiliki ketakutan: Jangan-jangan, bukan harganya naik, tapi harganya akan turun. Atau, ketakutan yang lain: Wah, ini harganya lagi naik. Tapi, kira-kira nanti naik lagi atau nggak ya? Atau, jangan-jangan, ntar lagi akan turun. 😨😰

Ya memang sih yang namanya trading itu adalah kita bermain dengan probabilitas. Dengan berbagai kemungkinan yang nggak kita duga. Berbeda dengan dagang yang hasil keuntungannya sudah pasti. Misalnya aja jualan nasi kuning dengan keuntungan 40% per nasi kuning yang terjual. Cuma, kalau dagang memang yang belum pasti adalah berapa banyak lakunya hari ini. 🤔💭

Ya gitu sih. Kalau memang trading itu hasilnya pasti, tentu semua orang akan jadi trader. Pun, kalau misalnya penjualan nasi kuning pasti untung tinggi terus, pasti semuanya akan jualan nasi kuning; nggak ada yang jadi sopir, dokter, dan pilot. 🤷‍♂️🤷‍♀️

Jadi, gimana nih solusinya supaya kita nggak terlalu fear dengan pergerakan harga crypto yang "nggak pasti"? Berikut ini adalah caranya:

Belajar Dulu

Yap, kita coba buka YouTube, buka artikel-artikel tentang trading, terutama tentang crypto sehingga kita memiliki pengetahuan yang utuh tentang crypto ini apa, trading ini apa, bagaimana cara mendapatkan keuntungan dari trading, bagaimana cara menghindari kegagalan dari trading. 📚👨‍💻

Aku pun sampai sekarang masih belajar karena ilmu tentang trading yang kumiliki masih sangat sedikit. Jadi, aku membuat tulisan seperti ini bukan berarti aku lebih jago. Melainkan, aku hanya sharing tentang pengetahuan yang saat ini aku ketahui. Dan tentu saja, bisa jadi pengetahuan yang aku sharing hari ini, akan aku salahkan di bulan depan atau tahun depan. Yap begitulah ilmu kalau kita terus belajar. 📖🤓

Tau Kapan Waktunya Beli

Yap, kita harus tau kapan waktunya entry. Jadi, perlu bekal pengetahuan fundamental dan teknikal. Kalau di teknikal, yang biasanya kupakai adalah Bollinger Bands, Moving Average, Ichimoku Cloud, MACD, RSI, dan Stochastic. Ya tentunya nggak aku pakai semua sih. Ada kalanya aku pakai banyak indicator dan ada kalanya aku pakai Bollinger Bands aja. 📈📉🧐

Punya Target Exit

Kamu harus punya target exitnya di berapa persen. Misalnya, ketika sudah sampai 5%, kamu exit. Atau, ketika sudah sampai 3%, kamu exit. Jangan karena chartnya terus naik, akhirnya kamu harapkan harganya terus naik. Bisa jadi, dalam sekejap malah turun jauh hingga akhirnya kamu nggak bisa menahan jarimu untuk melakukan cutloss. Kan sayang banget. 😕💸

Jangan Dipantau Terus

Mungkin bisa sehari sekali, atau seminggu sekali. Nggak usah khawatir. Toh, kalau misalnya chartnya lagi turun, nanti juga akan naik lagi. Asalkan, saat kamu mau beli, pengamatanmu terhadap indicatornya sudah tepat. 😉📈

Credit

📷 Photo by Burak The Weekender: https://www.pexels.com/photo/white-android-tablet-turned-on-displaying-a-graph-186464/